Jumat, 14 Oktober 2016

LAPORAN KKNP DESA MAULO'O

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL                                 i
DAFTAR NAMA KELOMPOK KKNP ii
HALAMAN PENGESAHAN                 iii
KATA PENGANTAR                                 iv
DAFTAR ISI                                                 v
BAB I PENDAHULUAN
A. ANALISIS SITUASI                                                           1
B. TUJUAN DAN KEGUNAAN                                           12
C. PENDEKATAN                                                                        13
D. PERUMUSAN PROGRAM KERJA KELOMPOK           14
BAB II PEMBAHASAN DAN PELAKSANAAN PROGRAM
A. PROGRAM KERJA KELOMPOK UTAMA                           17
B. PROGRAM KERJA KELOMPOK PENUNJANG           23
C. PROGRAM KERJA KELOMPOK TAMBAHAN           26
D. PROGRAM KEGIATAN INSIDENTAL                           32
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULAN                                                                  33
B. SARAN                                                                                  34
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
v

BAB I 
PENDAHULUAN
A. ANALISIS SITUASI
1. Latar Belakang 
         Mahasiswa sebagai ujung tombak pelaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi tidak dapat lepas dari segala kegiatan kemasyarakatan. Salah satu dharma yang wajib untuk dijalankan adalah ”Pengabdian Terhadap Masyarakat”. Demi menjalankan Dharma ketiga tersebut, Universitas sebagai wadah dari civitas akademika menggalakkan program Kuliah Kerja Nyata (KKNP) pola Sinergi Pemberdayaan Potensi Masyarakat sebagai aplikasi Pengabdian Mahasiswa terhadap masyarakat.
     Dalam pelaksanaan KKNP, Mahasiswa sebagai penyelenggara kegiatan dituntut untuk menemukan permasalahan serta potensi yang ada di lingkungan masyarakat. Kemudian dengan kemampuan yang dimiliki mahasiswa dituntut untuk meyusun program kerja yang mampu memberikan solusi ataupun menyelesaikan masalah serta mengangkat potensi sesuai dengan bidang ilmu yang dimilikinya.
        Desa Maulo’o Kecamatan paga, Kabupaten sikka menjadi salah satu lokasi yang di tunjuk sebagai wilayah KKNP 2016. Mahasiswa KKNP dituntut untuk merancang suatu kegiatan yang berkaitan dengan masalah yang ada di Desa atau berbagai program yang belum di jalankan yang harus dibenahi kembali. Oleh sebab itu program-program yang disusun diharapkan memiliki nilai tambah bagi masyarakat, tidak hanya dalam bentuk fisik tetapi juga dalam bentuk peningkatan motivasi kerja masyarakat. Mahasiswa adalah Generasi muda yang  penuh potensi dan daya kreasi untuk dikembangkan baik mental, intelektual dan spiritual.
       Dimasa depan generasi muda khususnya mahasiswa  di harapkan mampu meneruskan perjuangan hidup dan mencapai kesuksesan untuk diri, masyarakat, bangsa dan Negara. Mengacu pada pandangan tersebut, maka dibutuhkan generasi muda yang berwawasan luas, berkompetensi, berani dan penuh dengan ide segar demi pembaharuan yang lebih baik.
     Di era Globalisasi sekarang ini, perkembangan Teknologi semakin pesat. Informasi dalam berbagai aspek kehidupan manusia tersebar luas dan mudah di dapatkan. Dan semuanya itu akan berdampak pada  kemungkinan, yakni dampak positif dan negative untuk generasi muda saat ini. Kemampuan menyaring informasi secara tepat dan tanggung jawab sangat di butuhkan demi pertumbuhan generasi muda yang positif. Hal ini salah satunya dapat diwujudkan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui Kuliah Kerja Nyata Pendidikan (KKNP).
        Dengan adanya kegiatan kuliah kerja nyata  mahasiswa dapat memahami posisinya yaitu sebagai agenf of change yang dapat mengoptimalkan potensi di suatu daerah atau masyarakat khususnya Desa Maulo’o, Kecamatan paga. Dengan demikian masyarakat secara sadar dapat mengetahui makna pentingnya sebuah pembangunan dalam bidang pendidikan dalam kerangka otonomi daerah dan kemandirian Desa.
2. Kondisi Alam Dan Potensi Fisik
Letak geografis Desa
Desa Maulo’o terletak di sebelah utara dari pusat ibukota kecamatan paga dengan ketinggian rata – rata 163 cc s / d 270 meter dari permukaan laut, sedangkan suhu rata – rata 28 cc, serta bentangan wilayah datar dan berbukit, merupakan salah satu dari 8 Desa yang ada di wilayah kecamatan paga.
Kewilayahan 
Dalam pembagian kewilayaan Desa Maulo’o terbagi atas tiga wilayah dusun antara lain :
1. Dusun Mbengu
2. Dusun Dikke
3. Dusun Nuate’u

Batas wilayah Desa
1. Utara : Desa Lenandareta
2. Selatan : Desa Mbengu
3. Timur : Desa Wolowona
4. Barat : Desa Wolowiro
Luas wilayah Desa
Luas wilayah Desa :  420 hektar
Pemukiman dan perkarangan : 85 hektar
Lahan basah ½ tehnis : 50 hektar
Lahan kering : 84 hektar
Lahan tidur : 99 hektar                                                                  
Orbitasi /Jarak Desa
Jarak ke Ibu Kota kecamatan : 3 km
Lama Tempuh ke Ibu Kota Kecamatan : 30 menit
Jarak ke Ibu kota Kabupaten : 52 km
Lama tempuh ke Pusat Kabupaten : 3 Jam
Kendaraan Umum Ke Pusat Kabupaten : 2 jam
Demografi
Penduduk Laki-laki : 565 Jiwa
Penduduk Perumpuan : 546 jiwa
Jumlah keseluruhan Penduduk :1111 Jiwa
Jumlah Kepala Keluarga : 274 jiwa
3. Kondisi perekonomian
Profesi
Petani : 713 0rang
Pedagang : 8 orang
Pegawai negeri sipil : 3 0rang
Guru PNS : 4 orang

3
Guru honor : 8 orang
Buruh : 32 orang
Pegawai swasta : 2 orang
Tukang : 23 orang
Sopir : 4 orang
Jasa : 5 orang

 Data di atas menggambarkan bahwa sebagian besar warga Desa Maulo’o berprofesi sebagai pekebun yang kesehariannya mengolah hasil-hasil tanaman komoditi seperti kakao, kelapa, asam, jambu mente dan hasil hutan lainnya. Namun produksi potensi-potensi ini belum dapat dioptimalkan  dikarenakan berbagai kendala seperti adanya gangguan hewan, perubahan iklim yang tidak menentu serta kemauan warga melakukan suatu perubahan mengelola potensi yang ada. Kondisi ini yang menyebabkan rendahnya perekonomian warga dan perlu adanya aksi yang lebih intensif melalui program-program sektoral oleh pemerintah setempat.
Hal paling mencolok yang perlu ditanggulangi demi meningkatkan pendapatan keluarga adalah bagaimana menciptakan suatu kesempatan kerja, dengan memanfaatkan potensi komoditas setempat. Aplikasi program pemberdayaan harus lebih ditekankan pada peningkatan ekonomi keluarga , agar dapat keluar dari permasalahan yang disajikan dalam tabel pendapatan riil keluarga di bawah ini  :


4
Pendapatan  Riil Keluarga  :
Jumlah Kepala Keluarga 274 KK
Jumlah Anggota Keluarga 837 KK
Jumlah Pendapatan Kepala Keluarga Rp. 500.000 / bln
Jumlah Pendapatan dari Anggota Keluarga yang Bekerja Rp. 100.000 / bln
Jumlah total pendapatan keluarga Rp. 600.000 / bln
Rata-rata pendapatan peranggota keluarga Rp. 200.000 / bln
Jumlah KK Miskin 78 KK
Pendapatan keluarga di Desa Maulo’o berada di bawah standar sesuai upah minimum regional (± Rp. 1.475.000 ).  Sekitar 28,5 %  kepala keluarga harus mendapat perhatian serius dari pemerintah agar dapat keluar dari masalah tersebut.
4. Kondisi sosial masyarakat
Agama 
Mayoritas penduduk Desa Maulo’o beragama khatolik, berjumlah 1111 orang. Terdapat sebuah rumah ibadah (Kapela) berjarak sekitar tiga ( 3 ) kilometer dari kampung mbengu. Berbagai kegiatan kerohanian selalu dijalankan dengan baik oleh warga setempat, seperti kegiatan doa bersama, misa mingguan dan aktifitas kerohanian lainnya. Adapun program pemerintah Desa yang di jalankan dalam bidang keagamaan adalah pembangunan kapela sesalapi dan sarana perlengkapan
Pendidikan
Kondisi pendidikan masyarakat dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tingkat Pendidikan Penduduk
Jumlah penduduk buta aksara dan huruf latin 1082  orang
Jumlah penduduk usia 3-6 tahun yang masuk TK dan KBA 53      orang
jumlah penduduk sedang SD/Sederajat 152    orang

5
jumlah penduduk tamat SD/Sederajat 61      orang
jumlah penduduk tidak tamat SD/Sederajat 58      orang
jumlah penduduk sedang SLTP/Sederajat 267    orang
jumlah penduduk tamat SLTP/Sederajat 216    orang
jumlah penduduk tidak tamat SLTP/Sederajat 148    orang
jumlah penduduk tamat SLTA/Sederajat 79      orang
jumlah penduduk sedang D-3 18      orang
jumlah penduduk tamat D-3 2        orang
jumlah penduduk sedang S-1 4        orang
jumlah penduduk tamat S-1 2 orang
Jumlah dan tingkat pendidikan penduduk Desa Maulo’o tergolong masih rendah. Hal ini sangat mempengaruhi kualitas SDM masyarakat, sehingga butuh penanganan serius agar tercapai suatu cita-cita sumber daya manusia yang memadai dan menunjang pembangunan Desa Maulo’o.
Sebagai suatu langkah motivasi, mahasiswa KKNP berusaha melaksanakan program pendidikan luar sekolah bagi anak usia dini, siswa/i SD, SLTP dan SLTA secara berkelompok, dengan melibatkan peran serta dari orang tua murid dan aparatur Desa setempat agar kegiatan dapa terlaksana sesuai perencanaan.   
Kesehatan Masyarakat
A. Kualitas ibu hamil
- Jumlah ibu hamil = 13 orang 
- Jumlah ibu hamil  periksa di posyandu = 13 orang
- Jumlah ibu hamil yang periksa di puskemas = 13 orang
- Jumlah ibu hamil yang periksa di dokter praktek = 13 orang
- Jumlah ibu hamil yang  periksa di dukun terlatih = 13 orang


6
- Jumlah ibu hamil yang  melahirkan = 4 orang
- Ibu hamil lainnya melahirkan di fasilitas kesehatan yang berada di luar Desa Maulo’o dikarenakan perpindahan penduduk, yang berjumlah 9 orang, sehingga tidak terdata sebagai ibu hamil yang melahirkan di Desa Maulo’o
B. Kualitas bayi
- Jumlah keguguran kandungan = 1 orang
- Jumlah bayi lahir = 4 orang
- Jumlah bayi lahir hidup = 4 orang
- Jumlah bayi lahir berat kurang dari 2,5 kg = 2 orang
C. Kualitas persalinan
Tempat persalinan
- Tempat persalinan puskesmas = 1 unit
Pertolongan persalinan 
- Jumlah persalinan ditolong bidan  = 4 orang
D. Cakupan imunisasi 
- Jumlah bayi usia 2 bulan = 3 orang
- Jumlah bayi 2 bulan imunisasi DPT-1,BCG dan Polio-1 = 3 orang
- Jumlah bayi 3 bulan imunisasi DPT-2, BCG dan Polio-2 = 3 orang
E. Perkembangan pasangan usia subur dan KB
Pasangan usia subur 
- Jumlah remaja putri usia 12-17 tahun = 6 orang
- Jumlah perempuan usia subur 15-49 tahun = 17 orang
- Jumlah wanita kawin muda usia kurang dari 16 tahun= 6 orang
- Jumlah pasangan usia subur  = 6 orang
F. Wabah penyakit  
Muntaber
- Jumlah yang meninggal = 8 kejadian

7
G. Angka Harapan Hidup
- Angka harapan hidup penduduk Desa / kelurahan = 90 tahun
H. Cakupan Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih
- Jumlah keluarga yang menggunakan perpipaan air kran = 281 keluarga
- Jumlah keluarga menggunakan hidran umum = 281
Total jumlah keluarga = 562 keluarga
I. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat
Kebiasaan Buang Air Besar
- Jumlah keluarga memiliki wc yang sehat = 51 keluarga
- Jumlah keluarga memiliki wc yang kurang memenuhi = 63 keluarga
J. Status Gisi Balita
- Jumlah balita = 78 orang
- Jumlah balita bergisi buruk = 10 orang
- Jumlah balita bergisi baik = 37 orang
- Jumlah balita bergisi kurang = 21 orang
K. Jumlah Penderita Sakit Tahun Ini
- Stroke  = 7 orang
- Malaria = 22 orang
- Gila / stress = 9 orang
L. Perkembangan Sarana Dan Prasarana Kesehatan Masyarakat
- Jumlah MCK Umum = 3 unit
- Jumlah Posyandu = 4 unit
- Jumlah kader posyandu aktif = 20 orang
- Jumlah pembina posyandu = 2 orang
- Buku administrasi posyandu lainnya = 4  jenis
- Jumlah kegiatan posyandu = 1 jenis
- Jumlah kegiatan pembersihan lingkungan = 1 jenis

8
Kesenian dan Olahraga 
Bidang cakupan kesenian dan olahraga tentu tidak terlepas dari partisipasi aktif pemuda. Di Desa Maulo’o terdapat satu jenis organisasi pemuda yakni karang taruna Desa yang secara kelembagaan terdaftar, namun tidak berjalan semaksimal yang diharapkan.
Dari hasil peninjauan mahasiswa di lapangan, telah diperoleh beberapa kelompok pemuda yang aktif dalam kegiatan kesenian seperti paduan suara serta kemampuan-kemampuan individu pemuda dalam beberapa bidang kesenian lainnya, seperti seni musik dan tari, namun belum diberdayakan secara optimal. Hal serupa pun terjadi d alam bidang olahraga. Kemampuan pemuda dalam bermain bola voli maupun kaki dapat dikatakan signifikan, namun belum dapat diberdayakan secara optimal untuk pengembangan kepemudaan pada bidang dimaksud.
Adapun usul kongkrit demi menjawabi problem ini , yakni perlu dijalinnya kerjasama antar pemerintah Desa, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat Desa Maulo’o, untuk membentuk sebuah wadah di bawah koordinasi karang taruna Desa, yang membidangi kesenian dan olahraga.
Selain itu, hal serius yang perlu dipikirkan adalah bagaimana pemerintah Desa dapat menyediakan ataupun memprakarsai berlangsungnya even-even bertajuk seni dan budaya serta olahraga secara rutin, demi memberdayakan dan memajukan segala kemampuan dan bakat dari pemuda Desa Maulo’o.
Organisasi Yang Berkembang
Organisasi yang berkembang di Desa Maulo’o di dasarkan pada potensi kelembagaan yang berkembang di Desa Maulo’o
1. Lembaga Pemerintahan
a. Pemerintah Desa
- Dasar hukum pembentukan pemerintah Desa berdasarkan pada Perda kab. Sikka tentang pembentukan pemerintah Desa Maulo’o.
9
- Jumlah perangkat Desa 11 orang terdiri dari 1 orang kepala Desa, 1 orang sekdes, 1 orang kaur. Pemerintahan, 1 orang kaur. Pembangunan, 1 orang kaur. Pemberdayaan masyarakat, 1 orang kaur. Kesra, 1 orang kaur umum, 1 orang kaur. Keuangan dan 3 orang kepala dusun ( kepdus. Mbengu, Dike dan Nua te’u ).
b. Badan Permusyawaratan Desa
- Dasar hukum pembentukan badan permusyawaratan Desa berdasarkan pada perda kab. Sikka tentang pembentukan BPD Maulo’o.
- Jumlah anggota BPD 5 orang terdiri dari1 orang ketua, 1 orang wakil ketua, 1 orang sekretaris, dan 2 orang anggota.
2. Lembaga kemasyarakatan
a. LKMD/LKMK, jumlah pengurus 19 orang
b. LPMD/LKMK, jumlah pengurus 14 orang
c. PKK, jumlah pengurus 16 orang
d. RW, jumlah pengurus 7 orang
e. RT, jumlah pengurus 10 orang
f. Karang taruna, 1 unit organisasi dengan kepengurusan yang perlu di reorganisir
g. Kelompok tani, 13 unit organisasi dengan jumlah pengurus 39 orang
h. Lembaga adat, jumlah pengurus 6 orang
i. Organisasi keagamaan, 3 unit organisasi ( komunitas doa ) dengan jumlah pengurus 6 orang
j. Organisasi perempuan lainnya, 1 unit organisasi ( komunitas doa  wanita ), jumlah pengurus 3 orang
3. Lembaga ekonomi
- Usaha jasa pengangkutan : 1 unit usaha, 1 orang pemilik, tenaga kerja 2 orang
- Usaha jasa dan perdagangan : 6 unit jenis usaha kios, tenaga kerja 1 orang
10
- Usaha jasa keterampilan : tukang kayu 11 orang, tenaga kerja 33 orang.  Tukang batu 13 orang, tenaga kerja 52 orang. Tukang jahit 2 orang, tenaga kerja 2 orang.
4. Lembaga pendidikan
a. Play Group : 1 unit, milik Desa, tenaga pengajar 2 orang , jumlah siswa 15 orang
b. SD : 1 unit, milik pemerintah, tenaga pengajar 10 orang, jumlah siswa   68 orang
5. Lembaga adat
a. Keberadaan lembaga adat
Pemangku adat dan kepengurusan adat : ada dan terdaftar di Desa
b. Simbol adat
Terdapat dan masih terpelihara rumah adat, barang pusaka, naskah-naskah, menhir dan tulang jasad pemangku adat yang disimpan pada lokasi penguburan yang diawasi
c. Jenis kegiatan adat
Musayawarah adat, sanksi adat, upacara adat perkawinan, upacara adat kematia, upacara adat kelahiran, upacara adat dalam bercocok tanam, upacara adat bidang perikanan laut, upaacara adat bidang kehutanan, upacara adat dalam pengelolaan sumber daya alam, upacara adat dalam pembangunan rumah, upacara adat dalam penyelesaian masalah/konflik.
6. Lembaga keamanan
a. Hansip dan linmas
Keberadaan hansip dan linmas terdaftar berdasarkan surat keputusan kepala Desa Maulo’o. Jumlah anggota linmas 6 orang dan satgas linmas 13 orang . pelaksanaan siskamling selalu digalakkan dengan jumlah pos kamling 3 unit.


11
b. Kerja sama Desa
Mitra koramil / TNI       : jumlah anggota 2 orang dengan 8 jenis kegiatan yakni keamanan dan ketertiban, pemberdayaan masyarakat, pembinaan masyarakat, pengawasan pembangunan Desa, penyelesaian perkara/sengketa, pendampingan dan pembinaan organisasi linmas
Babinkantibmas / POLRI  : jumlah anggota 2 orang dengan 8 jenis kegiatan yakni keamanan dan ketertiban, pemberdayaan masyarakat, pembinaan masyarakat, penyelesaian perkara/sengketa, pendampingan dan pembinaan organisasi kemasyarakatan, advokasi.

B. TUJUAN DAN KEGUNAAN
1. Tujuan
Adapun tujuan dari pelaksanaan program KKNP mahasiswa IKIP Muhammadiyah Maumere adalah  :
a. Menghasilkan sarjana yang mampu menghayati dan memberi solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat secara pragmatis
b. Membentuk kepribadian mahasiswa sebagai generasi penerus ataupun kader pembangunan dengan wawasan berpikir yang komprehensif , diimbangi dengan kerja nyata yang membangun.
2. Kegunaan
Kegunaan dari pelaksanaan program KKNP mahasiswa IKIP Muhammadiyah Maumere adalah  :
a. Bagi mahasiswa
- Mendapatkan pemaknaan dan penghayatan  mengenai pemanfaatan IPTEK, serta pendeketan sosio-kultur bagi pelaksanaan pembangunan di Desa
- Proses pembelajaran untuk merumuskan dan memecahkan persoalan secara pragmatis.
- Tumbuhnya rasa kepedulian sosial dan kebersamaan/kesejawatan  
12
b. Bagi masyarakat dan pemerintah
- Memberi sumbangan pemikiran dalam pemecahan masalah pembangunan di Desa
- Membangun pola pikir baru dengan merencanakan, merumuskan dan melaksanakan program kegiatan yang dianggap baru oleh masyarakat Desa setempat
- Tumbuhnya kemandirian masyarakat dengan memanfaatkan potensi dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan.
c. Bagi perguruan tinggi
- Diperolehnya umpan balik sebagai pengayaan materi kuliah, penyempurnaan kurikulum, dan sumber inspirasi bagi suatu rancangan bentuk pengabdian kepada masyarakat lainnya
- Diperolehnya bahan masukan bagi peningkatan atau perluasan kerjasama dengan pemerintah setempat termasuk instansi vertikal yang terkait.

C. PENDEKATAN
Pendekatan yang dilakukan dalam pelaksanaan program KKNP mahasiswa IKIP Muhammadiyah Maumere di Desa Maulo’o adalah
1. Survey/observasi
Pendekatan ini dilakukan  oleh mahasiswa melalui pengamatan langsung situasi dan kondisi masyarakat Desa setempat.
2. Interview atau wawancara
Langkah ini dilakukan oleh mahasiswa sebelum penyusunan program kerja, yakni dengan mengumpulkan data secara langsung melalui wawancara kepada warga, untuk mengetahui masalah yang sedang dihadapi. Pendekatan ini dilakukan agar program kerja yang akan di laksanakan oleh mahasiswa, memberikan jawaban atas kebutuhan yang diharapkan untuk dipenuhi.

13
D. PERUMUSAN PROGRAM KERJA KELOMPOK
1. PROGRAM KERJA KELOMPOK
NO NAMA PROGRAM DESKRIPSI OLEH
1 Bimbingan belajar kelompok Mengadakan bimbingan belajar untuk jenjang pendidikan TK/PAUD, SD, SMP dan SMA Mahasiswa KKNP dan peserta didik
2 Sosialisasi Sosialisasi Pentingnya Membaca Mahasiswa KKNP dan peserta didik
3 Bimbingan membaca Mengadakan kegiatan bimbingan membaca bagi siswa/i SD Kelas rendah Mahasiswa KKNP dan peserta didik
4 Bakti sosial - Pembersihan Parit/got Mahasiswa KKNP dan warga
- Penghijauan mata air lia naga Mahasiswa KKNP dan warga
- Penanaman pohon waru Mahasiswa KKNP
- Pembersihan jalan dusun mbengu Mahasiswa KKNP
5 Pembuatan papan nama RT/RW Membuat papan nama untuk 10 RT 5 RW, ukuran 35 x 19 cm Mahasiswa KKNP
6 Kegiatan pembersihan kantor Desa
- Bersama perangkat Desa membersihkan lingkungan kantor Desa
- Penomoran inventaris barang/aset Desa 
- Pengecatan papan nama Desa Mahasiswa KKNP dan aparatur Desa
7 Pembuatan tempat sampah Membuat tempat sampah ukuran 30 x 58 cm untuk kantor Desa Mahasiswa KKNP
8 Penanaman sayur Menanam sayur menggunakan wadah bambu Mahasiswa KKNP
9 Perbaikan dan pengecatan lapas batas Desa Memperbaiki dan mengecat lapas batas Desa di dusun mbengu dan dike Mahasiswa KKNP

14
10 Pawai obor Pawai obor bersama masyarakat dan aparatur Desa Maulo’o, memperingati HUT RI 71 Mahasiswa KKNP bersama warga dan aparatur Desa
11 Kuis pengetahuan sosial Mengadakan kuis pengetahuan sosial bagi pelajar Mahasiswa KKNP dan peserta didik

2. PROGRAM KERJA KELOMPOK TAMBAHAN
NO NAMA PROGRAM DESKRIPSI OLEH
1 Kegiatan Rohani - Bergabung  dalam kelompok paduan suara OMK Desa Maulo’o
- Doa bersama dalam komunitas basis greja
- Turut serta dalam tanggungan misa mingguan Mahasiswa KKNP dan umat katolik Desa Maulo’o
2 Bakti sosial - Pembersihan kapela st. Maria Bunda Karmel Sesalapi
- Pembersihan gedung TK Dusun Dike
- Pembersihan kawasan adat (rumah adat) dusun mbengu Mahasiswa KKNP dan warga
3 Pembuatan rumah pembibitan Membantu masyarakat membuat rumah pembibitan cengkeh , pala , kemiri Mahasiswa KKNP dan warga
4 Peremajaan tanaman kakao Membantu warga melakukan peremajaan tanaman kakao Mahasiswa KKNP dan warga
5 pengolahan kakao Membantu warga mengolah kakao untuk dijual Mahasiswa KKNP dan warga


15
6 Partisipasi kegiatan lomba gerak jalan antar Desa Bersama peserta lomba Desa Maulo’o mengikuti lomba gerak jalan antar Desa se-kec. Paga Mahasiswa KKNP bersama warga
7 Kegiatan Kirab Pramuka kec. Paga berpartisipasi dalam kegiatan kirab pramuka kec. Paga Mahasiswa KKNP,peserta didik,aparat Desa dan kecamatan Paga

3. PROGRAM KEGIATAN INSIDENTAL
a. Insidental kelompok
- Perbaikan pipa air yang rusak.
- Pemagaran kebun warga.
- Bantuan alat tulis, pewarna, alat permainan untuk TK Hati kudus dike.
b. Insidental individu
Kegiatan incidental individu merupakan aksi nyata secara pribadi mahasiswa, yang menjadi catatan pribadi dan dijadikan pengalaman pembelajaran bagi diri. Dari hal – hal permasalahan yang terjadi dalam keseharian mahasiswa di lingkungan keluarga tempat tinggal mahasiswa saat pelaksanaan program KKNP , ataupun di lingkungan masyarakat , selalu menjadi hal utama yang perlu diatasi  mahasiswa KKNP.


16
BAB II 
PEMBAHASAN DAN PELAKSANAAN PROGRAM
A. PROGRAM KERJA KELOMPOK UTAMA
Program Kerja Kelompok dilaksanakan oleh mahasiswa KKNP melalui panitia pelaksanaan Program Kerja Kelompok.  (Daftar susunan kepantiaan terlampir). 

1. BIMBINGAN BELAJAR KELOMPOK
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Menunjang perkembangan pribadi dan sosial anggota kelompok serta meningkatkan mutu kerja sama dalam belajar serta merespon kebutuhan dan minat para peserta didik.
- Dapat menguasai ilmu pengetahuan dan kecakapan secara bersama-sama
- Dapat mengatasi kesulitan-kesuliatan dalam belajar bersama
Manfaat - Tersedianya kondisi belajar yang nyaman dan menyenangkan
- Mudah saling mengerti dalam memberi informasi
- Karakteristik pribadi anggota kelompok dapat diperhatikan lebih intensif
- Peserta dapat berperan aktif dalam mengelola pengetahuan yang telah dimiliki untuk memecahkan masalah yang berguna membantu untuk membantu siswa tersebut meningkatkan prestasi belajarnya
- Membantu siswa dalam rangka bertukar pikiran mengenai soal-soal yang akan dibahas
- Memacu cara belajar siswa untuk lebih mengetahui banyak objek atau bahan yang sedang dipelajari
Sasaran - Siswa/i TK/PAUD
- Siswa/i SD, SLTP, SLTA


17
Rencana - Menyiapkan materi belajar serta alat dan bahan yang dibutuhkan seperti buku tulis, ballpoint, pensil, buku gambar, alat permainan.
- Berkoordinasi dengan aparat pemerintahan Desa setempat untuk membantu memobilisasi peserta belajar
- Membagi tugas pemateri untuk bimbingan kelompok belajar.Pembagian tugas bimbingan belajar :
a. TK/PAUD  : Maria Yuvita, Serni Lina, Natalia Antonia Ade, Veronika Nona Alesti, Yosep Eliventinus Moa, Frederikus Evadius Ete
b. SD dan SLTP  : Maria Putri Suwandi, Oktavianus Seravin, Marius Oktavianus Kaja, Anastasia Hale, Yohanes R. Randi, Yohana Mikaela Mbangga
c. SLTA  : Marselinus Bubu, Maria Yunita Mbejo, Zulkifli, Yohanes A. Andale, Valentinus Hurint, Yuliana Arista. 
Pelaksanaan Pelaksanaan kegiatan :
1. Senin 25 Juli 2016 Pukul 15.00 –17.00, dilaksanakan Bimbingan Belajar Sore ( Belajar Sambil Bermain,Bahasa Inggris ,Matematika Gasing ) bertempat Kampung Sesalapi, Dusun Mbengu
2. Kamis,28 juli 2016 pukul 15.00 – 17.00, dilaksanakan Bimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain ,Bahasa Inggris Dan Matematika Gasing) bertempat di Kampung Mbengu
3. Selasa,2 Agustus 2016 pukul 15.00 –17.00 dilaksanakan Bimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain, bahasa Inggris dan Matematika Gasing,PKN) di Dusun Dike
4. Rabu,3 Agustus 2016 pukul 15.00 –17.00 dilaksanakanBimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain, bahasa Inggris dan Matematika Gasing) bertempat di dusun Mbengu
5. Kamis,4 Agustus 2016 pukul 13.00 –15.00 dilaksanakanBimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain,bahasa Inggris dan Matematika Gasing) bertempat di Dusun Mbengu
6. Jumad ,5 Agustus 2016 pukul 15.00 –17.00 dilaksanakan Bimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain, bahasa Inggris dan Matematika Gasing,PKN) di Dusun Dike
7. Sabtu ,6 Agustus 2016 pukul 15.00 – 17.00 dilaksanakan Bimbingan Belajar Sore (Belajar Sambil Bermain, bahasa Inggris dan Matematika Gasing,PKN) di Dusun Dike
8. Selasa,9 Agustus 2016 pukul 15.30-16.30 dilaksanakan Bimbingan belajar anak PAUD di Dusun Dike


18
Tempat Dusun dike dan mbengu
Anggaran dana Rp 200.000 untuk pengadaan buku tulis, pensil, ballpoint, permen, 
Sumber dana Swadaya mahasiswa KKNP
Peserta Siswa/i TK/PAUD, SD, SLTP, SLTA
(jumlah peserta disesuaikan dengan kehadiran saat kegiatan)
Acara / kegiatan - Siswa/i TK/PAUD dibimbing oleh 6 orang mahasiswa dengan materi ajar mewarnai, menggambar menyusun permainan
- Siswa/i SD dan SLTP dibimbing oleh 6 orang mahasiswa dengan materi ajar Bahasa Inggris
- Siswa/i SLTA dibimbing oleh 6 orang mahasiswa dengan materi ajar matematika
Evaluasi / hasil Pembimbing melakukan tes di akhir bimbingan belajar guna mengukur pemahaman dan kreatifitas siswa pada materi. 
- Siswa/i TK/PAUD diberi tes mewarnai gambar dan dinilai kesesuaian warna pada gambar, kerapihan menyusun alat permainan serta kreatifitas dalam menggambar objek yang disajikan. Dari penilaian yang dilakukan, terdapat masalah bahwa beberapa siswa belum dapat merespon secara baik karena latar belakang belum bersekolah pada jenjang yang sesuai, sehingga dianggap perlu mendekati orang murid agar diberi bimbingan di rumah serta meyekolahkan anak pada jenjang pendidikan TK/PAUD yang ada di Desa
- Siswa/i SD dan SLTP diberi tes membaca abjad dan perkenalan diri dalam bahasa inggris. Dari tes dilakukan, terdapat beberapa siswa yang belum paham dan belum mampu memperkenalkan diri dalam bahasa inggris dikarenakan pelajaran bahasa inggris belum diajarkan di tingkat SD, sehingga perlu untuk diberi bimbingan khusus oleh orang tua dan guru di sekolah untuk siswa SLTP.
- Siswa/i SLTP dan SLTA diajarkan matematika gasing dan aljabar. Setelah dilakukan tes, ada beberapa siswa yang dapat mengerjakan soal dengan benar dan beberapa siswa lainnya belum dapat mengerjakan soal dengan benar. Perlu adanya bimbingan secara intensif dari guru di sekolah terkhusus pelajaran aljabar.
- Bimbingan belajar Pendidikan Kewarganegaraan dilaksanakan dengan materi pengamalan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan memperkenalkan gambar-gambar pahlawan nasional. Dari proses ini siswa dapat memahami dan mengerti pengamalan nilai-nilai pancasila serta dapat menyebutkan nama-nama pahlawan nasional dengan benar.


19
2. SOSIALISASI PENTINGNYA MEMBACA
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan Memberi motivasi dan pemahaman  kepada anak-anak untuk membaca
Manfaat Anak-anak menjadi tahu manfaat membaca  dan memiliki motivasi untuk membaca buku.
Dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan anak-anak 
Sasaran Anak-anak usia sekolah
Rencana - Menyiapkan materi sosialisasi
- Berkoordinasi dengan warga setempat untuk membantu memobilisasi peserta
- Membagi tugas pelaksanaan sosialisasi
Pelaksanaan Sosialisasi pentingnya membaca dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 20 agustus 2016 di dusun  dike pukul 16.00 – 17.00
Tempat Dusun dike, Desa Maulo’o
Anggaran dana Rp. 50.000 untuk pengadaan dan fotocoppy materi dan air minum pemateri
Sumber dana Swadaya mahasiswa KKNP
Peserta Anak-anak pelajar di dusun dike
Acara / kegiatan Peserta dikumpulkan di tempat yang telah disiapkan, pemateri melanjutkan dengan memberikan sosialisasi selama 1 jam
Evaluasi / hasil Peserta sosialisasi menanggapi materi sosialisasi dengan serius, dapat disimpulkan bahwa peserta cukup memahami materi dan diharapakan adanya perubahan yang lebih baik dalam pola dan minat baca peserta. Adapun permasalahan yang patut diatasi adalah perhatian dari tokoh pendidikan dan pemerintah setempat untuk mengadakan fasilitas perpustakaan dan buku bacaan yang relevan bagi anak-anak di Desa setempat.


20
3. BIMBINGAN MEMBACA
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan Menambah wawasan dalam bidang ilmu pendidikan di tingkat SD.
Manfaat Agar pemahaman dan pengertian siswa tingkat SD dalam mata pelajaran dapat meningkat.
Sasaran Siswa SD.
Rencana - Mengadakan pertemuan kemlompok untuk pembagian tugas dan pengadaan materi ajar
- Berkoordinasi dengan aparatur Desa setempat untuk membantu memobilisasi masa dalam mengikuti kegiatan bimbingan membaca
- Menggalang dana
- Menetapkan jadwal kegiatan
Pelaksanaan Bimbingan membaca dilaksanakan pada hari Rabu , tanggal 14-09- 2016
Tempat Rumah Penduduk dusun Mbengu
Anggaran dana - Rp. 37.000,- untuk pengadaan Pensil , Buku tulis , Bahan ajar 
Sumber dana - Swadaya Mahasiswa KKNP.
Peserta - Siswa SD Kelas 1,2, dan 3.
Acara / kegiatan - Bimbingan membaca dimulai dengan menyiapkan tempat dan mengarahkan peserta untuk menempati tempat yang disiapkan
- Bimbingan dilakukan oleh mahasiswa yang telah ditunjuk
- Bimbingan yang dilakukan adalah membaca huruf dan merangkai kata
- Diberi penilaian di akhir kegiatan pada buku peserta
- Memberi pesan dan kesan
Evaluasi / hasil - Peserta Bimbingan membaca memiliki upaya secara perorang untuk memahami setiap materi ajar yang disampaikan. Pada tes di akhir kegiatan, siswa secara spontan menjawab pertanyaan ataupun membacakan huruf dan merangkai kata meskipun belum begitu sempurna. 
- Orangtua harus selalu memberi bimbingan membaca kepada peserta di rumah, untuk mempercepat proses pemahaman peserta dalam membaca


21
4. KUIS PENGETAHUAN SOSIAL
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan Menambah wawasan dan pengetahuan  dalam bidang ilmu sosial untuk jenjang pendidikan dasar dan menegah.
Manfaat - Agar pemahaman dan pengertian siswa  dapat meningkat.
- Menanamkan pada siswa minat untuk membaca dan bertanya
- Mengasah kemampuan siswa dalam bertanya dengan menyusun pertanyaan yang tepat
- Memacu semangat kompetisi,jiwa sportivitas, dan kejujuran siswa
Sasaran Siswa tingkat SD, SMP dan SMA
Rencana - Menyiapkan materi untuk penyusunan soal
- Membuat butir soal
- Penggalangan dana untuk hadiah 
- Berkordinasi dengan kepala Desa untuk penetapan jadwal kegiatan
Pelaksanaan Kegiatan dilaksanakan pada hari Minggu, 14-8-2016 diawali dengan :
- Memberikan arahan kepada peserta kuis
- Membagi peserta dalam kelompok sesuai dengan jenjang pendidikan
- Mengajukan pertanyaan kepada peserta kuis 
- Setiap jawaban yang benar di beri hadaiah Rp 2000 sampai Rp 5000 sesuai dengan tingkat kesukaran soal
Tempat Kantor Desa Maulo,o
Anggaran dana Rp. 200.000 untuk pemberian hadiah
Sumber dana Swadaya Mahasiswa KKNP.
Peserta Siswa SD, SMP dan SMA
Acara / kegiatan Kuis pengetahuan sosial/ kantor Desa MAULO’O
Evaluasi / hasil - Peserta kuis dapat memahami dan menjawab setiap soal dengan benar
- Hasil yang ingin di capai dalam kegiatan ini adalah siswa bukan hanya mempelajari mata pelajaran di sekolah tetapi perlu juga memiliki wawasan sosial dari lingkungan setempat  melalui orang tua, pemerintah Desa dan masyarakat

22
B. PROGRAM KERJA KELOMPOK PENUNJANG
1. BAKTI SOSIAL
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan Menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Serta terjagannya rasa kebersamaan antar masyarakat.
Manfaat Terjaganya rasa kebersamaan antar masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi lingkungan setempat
Sasaran Masyarakat Setempat.
Rencana Berkoordinasi dengan aparat pemerintahan setempat untuk membantu proses memobilisasi masa dan penjadwalan kegiatan serta membicarakan tentang pendanaan kegiatan yang dimaksud
Pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan beberapa kali, dengan spesifikasi kegiatan sebagai berikut  :
- Penghijauan mata air lia naga dilaksanakan pada hari Jumad 22-7-2016
- Penananaman pohon waru pada hari jumad 29-7-2016
- Pembersihan jalan di dusun dike pada hari jumad 5-8-2016
- Pembersihan jalan dusun mbengu pada hari jumad 29-07-2016
Tempat - Mata air lia naga
- Dusun dike
- Dusun mbengu
Anggaran dana Rp. 500.000,00-  untuk Konsumsi + biaya transportasi 
Sumber dana Swadaya Mahasiswa dan dana bantuan pemerintah Desa
Peserta - Masyarakat dan aparatur pemerintahan Desa Maulo’o
- Mahasiswa KKNP
Acara / kegiatan Kegiatan ini bertajuk bakti sosial dengan melibatkan mahasiswa KKNP bersama masyarakat Desa Maulo’o. Kegiatan ini dilangsungkan di beberapa area seperti tersebut di atas dengan mempertimbangkan kondisi tempat yang benar-benar patut untuk di lakukan penanganan sesegera mungkin. Masing-masing kegiatan dilaksanakan satu hari yang biasanya pada hari jumad, di bawah koordinasi aparatur Desa setempat dan diakhiri dengan kegiatan makan bersama.


23
Evaluasi / hasil Dalam kegiatan Bakti sosial yang kami jalani , timbul rasa kekeluargaan dan kebersamaaan yang tinggi. Hal ini harus selalu digalakan demi tercapainya rasa kekeluargaan antar warga dan mahasiswa, sehingga lebih mempermudah dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan selanjutnya.

2. PEMBUATAN PAPAN NAMA RT / RW
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan Tersedianya papan RT dan RW di tiap rumah ketua RT dan RW
Manfaat Mempermudah orang menemukan ketua RT dan RW 
Sasaran Rumah ketua RT dan RW 
Rencana Mengadakan pertemuan dan berkoordinasi dengan pemerintah Desa setempat untuk di laksanakan kegiatan pembuatan dan pemasangan papan nama RT dan RW
Pelaksanaan Pembuatan papan nama penunjuk ketua RT dan RW pada hari senin 5-9-2016
Tempat Desa Maulo’o kecamatan paga, kabupaten sikka
Anggaran dana Rp. 250.000,00-  untuk pengadaan papan, cet dan kuas
Sumber dana Swadaya Mahasiswa 
Peserta Mahasiswa KKNP
Acara / kegiatan Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah membuat dan memasang papan nama penunjuk ketua RT dan RW di Desa Maulo’o
Evaluasi / hasil Dengan progam kerja ini di harapkan masyrakat memperoleh hasil berupa tersedianya papan petunjuk ketua RT dan RW

3. KEGIATAN PEMBERSIHAN KANTOR DESA 
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Terciptanya lingkungan kantor bersih dan sehat.
Manfaat - Menciptakan situasi kerja yang nyaman dan aman.
Sasaran - Kantor Desa Maulo’o
Rencana - Berkordinasi dengan Kepala Desa untuk mengetahui jadwal kegiatan, serta mempersiapkan bahan atau alat serta lokasi yang perlu dibersihkan.
Pelaksanaan - Pembersihan area Kantor Desa Maulo’o dilaksanakan pada hari jumad 10-8-2016
Tempat - Kantor Desa Maulo’o
22
Anggaran dana - Rp. 150.000,00- Rupiah untuk biaya komsumsi.
Sumber dana - Dana Pemerintah Desa
Peserta - Mahasiswa KKNP bersama aparat Desa.
Acara / kegiatan - Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah membersihkan area kantor Desa didalam maupun diluar. 
Evaluasi / hasil - Dengan progam kerja ini di harapkan aparat Desa lebih meningkatkan kinerja kerja dan semakin betah berada dikantor Desa serta mampu merubah pola hidup untuk lebih bersih dan sehat.

4. PEMBUATAN TEMPAT SAMPAH 
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Tersedianya tempat sampah dengan ukuran memadai di Kantor Desa.
Manfaat - Mempermudah aparat Desa untuk membuang sampah pada tempatnya.
Sasaran - Kantor Desa Maulo’o
Rencana - Mengadakan pertemuan dan berkoordinasi dengan pemerintah Desa setempat untuk di laksanakan kegiatan pembuatan tempat sampah.
Pelaksanaan - Pembuatan tempat sampah dilaksanakan pada hari senin tanggal 12 september 2016.
Tempat - Paga, Kecamatan Paga
Anggaran dana - Rp. 93.000,00- untuk pengadaan papan, kayu, cat dan kuas.
Sumber dana - Swadaya Mahasiswa
Peserta - Mahasiswa KKNP
Acara/kegiatan - Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah membuat tempat sampah untuk Kantor Desa MAULO’O
Evaluasi/hasil - Dengan progam kerja ini di harapkan aparat Desa dapat membuang sampah pada tempatnya.


23
5. PENANAMAN SAYUR
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Tersedianya bahan makanan sayur-sayuran yang dapat memenuhi asupan gizi penduduk.
- Memaksimalkan penggunaan media sederhana seperti bambu untuk digunakan sebagai wadah penanaman sayur.
Manfaat - Mempermudah masyarakat untuk memperoleh sayur-sayuran. 
Sasaran - Penduduk Desa Maulo’o dusun Mbengu
Rencana - Mengadakan pertemuan untuk merencanakan kegiatan.
- Menggalang dana 
- Menetapkan jadwal kegiatan serta mempersiapkan alat dan bahan 
Pelaksanaan - Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26-27 Juli 2016 dimulai dengan pengambilan bambu sebagai wadah, membuat tempat penanaman bibit sayur, mengadakan bibit sayur dan melakukan penamanam sayur.
Tempat - Desa Maulo’o Dusun Mbengu
Anggaran dana - Rp. 60.000,00- Rupiah untuk pengadaan bibit sayur.
Sumber dana - Swadaya Mahasiswa
Peserta - Mahasiswa KKNP
Acara/kegiatan - Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah menanam bibit sayur pada media bambu dihalaman rumah warga.
Evaluasi/hasil - Progam kerja ini di sambut baik oleh masyarakat dusun Mbengu. Mahasiswa berharap semakin banyak penduduk yang mengadopsi program ini agar masyarakat dapat lebih mudah memperoleh sayur-sayuran serta terpenuhi asupan gizi penduduk terkhusus pada anak-anak.

6. PERBAIKAN DAN PENGECATAN LAPAS BATAS DESA MAULO’O
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Memperbaiki kondisi lapas batas yang telah rusak.
Manfaat - Mempermudah orang menemukan nama Desa yang di cari serta masyarakat dan pemerintah Desa dapat mengetahui batas-batas wilayah Desa. 
Sasaran - Batas Desa Maulo’o


24
Rencana - Mengadakan pertemuan dan berkoordinasi dengan pemerintah Desa setempat untuk di laksanakan kegiatan perbaikan dan pengecatan lapas batas Desa Maulo’o
Pelaksanaan - Perbaikan dan pengecatan lapas batas Desa Maulo’o dilaksanakan pada hari Kamis, 11 Agustus 2016 pukul 09:00 – selesai. 
Tempat - Dusun Dike dan dusun Mbengu
Anggaran dana - Rp. 400.500,00-  untuk pengadaan cat kaleng, kuas, tiner dan komsumsi, transportasi
Sumber dana - Dana Pemerintah Desa 
Peserta - Mahasiswa KKNP
Acara / kegiatan - Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah memperbaiki dan mengecat 4 unit lapas batas Desa.
Evaluasi / hasil - Dengan progam kerja ini diharapkan masyarakat lebih mudah menemukan nama Desa yang dicari serta masyarakat dan pemerintah Desa lebih mudah mengetahui batas-batas wilayah Desa. 
- Pemerintah Desa harus selalu memperhatikan lapas batas Desa agar tidak terjadi kerusakan yang lebih berat.

7. PAWAI OBOR 
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Membangun semangat pratiotisme dan nasionalisme.
Manfaat - Terjalinya kekompakan, menumbuhkan semangat cinta tanah air serta kebersamaan antar warga, pemerintah Desa serta mahasiswa KKNP
Sasaran - Pelajar dan pemuda  Desa Mauloo, tokoh masyarakat, aparat Desa dan mahasisswa KKNP.
Rencana - Melakukan persiapan seperti: membuat obor, menggalang dana, pembersihan lokasi, Menyiapkan kayu api unggun dan tali raffia serta minyak tanah.
Pelaksanaan - Kegiatan di laksanakan pada hari Minggu tgl 14 Agustus 2016, dengan rute pawai berjarak 2 km dari kapela sesalapi sampai kantor Desa Maulo’o
Tempat - Desa Mauloo.
Anggaran dana - Rp. 180.000,- untuk transportasi, pengadaan tali rafia, minyak tanah  
Sumber dana - Swadaya dari mahasiswa KKNP
Peserta - Masyarakat Desa mauloo, aparatur Desa Maulo’o dan mahasiswa KKNP.

25
Acara / kegiatan - Kegiatan pawai obor diawali dengan apel pembukaan yang dipimpin oleh kepala Desa Maulo’o dan dilanjutkan dengan pawai obor di bawah koordinasi mahasiswa KKNP.
Evaluasi / hasil - Pawai  obor dilaksanakan dengan tertib dan aman di bawah koordinasi mahasiswa KKNP dan kepala Desa Maulo’o. Kegiatan ini membawa dampak positif karena jumlah partisipasi masyarakat sanggat tingi serta adanya kepuasan tersendiri yang di sampaikan oleh kepala Desa Maulo’o agar kegiatan ini tetap di laksanaakan sebagai kegiatan rutin di Desa.


C. PROGRAM KELOMPOK TAMBAHAN
1. KEGIATAN ROHANI
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. 
Manfaat - Mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan
Sasaran - Umat katholik Desa Maulo’o
Rencana - Berkordinasi dengan pemimpin umat setempat untuk mengetahui jadwal kegiatan :
1. Doa bersama dalam KBG
2. Tanggungan Koor misa di Kapela Santa Maria Bunda Karmel Sesalapi
Pelaksanaan - Bergabung dalam kegiatan doa bersama kelompok doa Santo Stefanus setiap hari rabu dalam minggu, pukul 18:00 – selesai.
- Berpartisipasi dalam Kelompok paduan suara komunitas basis gereja kampung Mbengu yang dilaksanakan pada hari Minggu 14 Agustus 2016
Tempat - Kampung Mbengu 
- Kapela Santa Maria Bunda Karmel Sesalapi
Anggaran dana -
Sumber dana -
Peserta - Mahasiswa KKNP dan Umat Katholik dusun mbengu dan dusun dike


26
Acara / kegiatan - Mahasiswa KKNP bergabung bersama kelompok doa st. Stefanus setiap hari rabu, untuk melakukan kegiatan doa bersama.
- Mahasiswa KKNP turut berpartisipasi dalam latihan paduan suara komunitas basis greja dan ikut serta dalam tanggungan misa pada hari minggu. 
Evaluasi / hasil - Kegiatan ini sebagai salah satu perwujudan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta memperat hubungan persaudaraan antar sesama umat.
- Diharapkan semakin meningkatnya kesadaran pemuda untuk terlibat dalam kegiatan kerohanian demi memujudkan rasa persaudaraan dan keimanan terhadaap TYME.

2. BAKTI SOSIAL
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Serta terjagannya rasa kebersamaan antar masyarakat.
Manfaat - Lingkungan menjadi lebih bersih dan nyaman serta terjalinnya kebersamaan.
Sasaran - Siswa dan tutor PAUD serta masyarakat adat dusun Mbengu 
Rencana - Mengadakan pertemuan dan berkordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menetapkan penjadwalan kegiatan pembersihan gedung TKK di dusun Dike dan pembersihan kawasan rumah adat dusun mbengu.
Pelaksanaan - Pembersihan gedung TK di Dusun Dike yang dilaksanakan pada hari senin 08 agustus 2016
- Pembersihan kawasan rumah adat Dusun Mbengu yang dilaksanakan pada hari senin 15 Agustus 2016
Tempat - Gedung TKK Dusun Dike dan Rumah adat Dusun Mbengu
Anggaran dana Rp 100.000 untuk konsumsi
Sumber dana Swadaya Masyarakat
Peserta - Mahasiswa KKNP
- Tutor dan Masyarakat

27
Acara / kegiatan - Bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah bakti sosial yakni membersihkan gedung TK dan kawasan rumah adat. 
Evaluasi / hasil - Kegiatan Bakti sosial ini menjadikan kawasan yang di jadikan obyek  yakni gedung TK dan rumah adat menjadi rapi dan bersih. 
- Kegiatan harus selalu digalakkan agar lingkungan tetap terjaga keasriannya.


3. PEMBUATAN RUMAH PEMBIBITAN CENGKEH,PALA DAN KEMIRI
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Untuk menyediakan bibit cengkeh yang berkualitas
Manfaat - Memperbanyak kuantitas dan kualitas tanaman cengkeh, pala dan kemiri, serta meningkatkan pendapatan masyarakat. 
Sasaran - Masyarakat Desa mauloo.
Rencana - Berkoordinasi dengan warga petani kakao.
Pelaksanaan - Kegiatan ini di laksanakan selama tiga hari , pada tanggal 19 -21 september 2016
Tempat - Dusun Dike dan Dusun Mbengu
Anggaran dana -
Sumber dana - Swadaya tenaga mahasiswa KKNP 
Peserta - Mahasiswa KKNP bersama ketua BPD Maulo’o
Acara / kegiatan - Mengumpulkan bambu dan kayu serta pelepa
- Mengangkut semua jenis bahan ke area pembuatan rumah pembibitan di dusun Dike
- Membuat rumah pembibitan
- Mengisi tanah pada polibek diameter 10 mm 
Evaluasi / hasil - Dampak dari kegiatan ini, selain membantu masyarakat juga  sangat bermanfaat bagi mahasiswa karena memperoleh pengalaman baru dalam membuat rumah pembibitan dan  mempersiapkan bibit.


28
4. PEREMAJAAN TANAMAN KAKAO
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Mempercepat pertumbuhan dan memperbaiki kualitas hasil kakao.
Manfaat - Memperbanyak hasil panen kakao.
Sasaran - Masyarakat Desa mauloo.
Rencana - Berkoordinasi dengan warga petani kakao.
Pelaksanaan - Kegiatan ini di laksanakan di dusun dike pada tgl 09 agustus 2016.
Tempat - Dusun Dike.
Anggaran dana - Tidak ada
Sumber dana - Tidak ada
Peserta - Mahasiswa KKNP dan Masyarakat dusun dike.
Acara / kegiatan - Mengumpulkan bilah bambu.
- Menggantikan tanaman kakao yang rusak dengan tanaman kakao yang baru
- Membuat pagar untuk tanaman kakao  
Evaluasi / hasil - Dampak dari kegiatan ini, selain membantu masyarakat juga  sangat bermanfaat bagi mahasiswa karena memperoleh pengalaman baru dalam peremajaan tanaman kakao. Kegiatan ini mendapat respon baik dari masyarakat dan partisipasi yang cukup tinggi.

5. PENGOLAHAN  KAKAO
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Mempercepat proses pengolahan kakao oleh warga.
Manfaat - Masyarakat akan terbantu dalam hal mempercepat pengolahan kakao.
- Kuantitas produksi kakao mentah akan lebih banyak untuk di jual.
Sasaran - Masyarakat Desa Maulo’o
Rencana - Berkoordinasi dengan warga petani kakao yang melakukan pengolahan kakao


29
Pelaksanaan - Mahasiswa KKNP berkoordinasi dengan warga dan membantu masyarakat dalam mengolah kakao seperti membelah dan memisahkan biji kakao mentah, menjemur biji kakao dan mengumpulkan biji kakao kering untuk dijual
- Waktu pelaksanaan bersifat fleksibel pada saat pelaksanaan program KKNP di dusun Dike dan  Mbengu
Tempat - Dusun Dike dan Dusun Mbengu
Anggaran dana - Tidak ada
Sumber dana - Tidak ada
Peserta - Mahasiswa KKNP dan Masyarakat Desa  Maulo’o
Acara / kegiatan - Kegiatan di laksanakan pada hari-hari yang telah di tentukan dengan berkoordinasi bersama petani kakao dari awal persiapan pengolahan sampai pada pemasaran hasil kakao
Evaluasi / hasil - Dampak dari kegiatan ini, selain membantu masyarakat juga  sangat bermanfaat bagi mahasiswa karena memperoleh pengalaman baru dalam mengolah hasil kakao.

6. PARTISIPASI DALAM KEGIATAN GERAK JALAN ANTAR DESA DALAM MEMPERINGATI HUT RI KE 71
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Membangun jiwa patriotisme dan nasionalisme
Manfaat - Menjalin kekompakan dan kebersamaan dalam hal memperingati HUT RI yang ke 71 serta membangun jiwa sportif dalam bersaing
Sasaran - Masyarakat.
Rencana - berkoordinasi dengan pemerintah Desa untuk mengetahui jadwal latihan dan lomba
Pelaksanaan - Pelaksanaan lomba oleh pemerintah kecamatan paga pada hari sabtu tanggal 13 agustus 2016 .
Tempat - Wolowiro dan Paga.
Anggaran dana - Rp. 1.465.000
Sumber dana - Dana Pemerintah Desa 
Peserta - Mahasiswa KKNP dan Masyarakat Desa Mauloo.


30
Acara / kegiatan - Lomba Gerak jalan yang di ikuti oleh ormas, instasi pemerintahan , sekolah-sekolah. dengan rute lomba berjarak 3 km dari wolowiro sampai lapangan bola kecamatan Paga.
- Peserta lomba gerak jalan Desa Maulo’o bejumlah 1 tim terdiri dari 21 orang  
Evaluasi / hasil - Kegiatan ini sebagai sebuah langkah motivasi bagi pemuda Desa mauloo untuk menggembangkan diri dan menanamkan nilai cinta tanah air dan sportif dalam dam bersaing. Dalam lomba tersebut team gerak jalan Desa mauloo meraih juara 2 dengan hadiah lomba sebesar Rp 250.000


7. KIRAB PRAMUKA DI KEC. PAGA
DESKRIPSI KEGIATAN KETERANGAN
Tujuan - Tetap di lestarikannya nilai dan tujuan dari pramuka.
Manfaat - Membangun ketrampilan, kemandirian, serta keuletan dan tangung jawab sesuai dengan dasa dharma pramuka.
Sasaran - Masyarakat Desa Mauloo dan mahasisswa KKNP.
Rencana - Disesuaikan dengan penjadwalan kegiatan pemerintah kec. Paga.
Pelaksanaan - Kegiatan di lakasanakan pada tgl 19 - 21 September 2016.
Tempat - Lapangan Kecamatan Paga
Anggaran dana -
Sumber dana -
Peserta - Mahasiswa KKNP dan pengurus pramuka kwarcab sikka, kwaran Paga.
Acara / kegiatan - Kegiatan kirab pramuka di laksanakan sesuai sesuai susunan protokoler kwarcab pramuka kab. Sikka
Evaluasi / hasil - Kirab pramuka Kec. Paga dilaksanakan untuk menggalang partisipasi menuju jambore pramuka Kab. Sikka. Yang bertempat di Kec. Waigete.


31
D. PROGRAM KEGIATAN INSIDENTAL
1. INSIDENTAL KELOMPOK
TANGGAL NAMA KEGIATAN DESKRIPSI PELAKSANAAN
Kamis, 28 juli 2016 Pemagaran kebun warga Kegiatan ini dilaksanakan sesuai permintaan dari warga setempat. Alasan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menghindari material longsor, hama (hewan ternak) yang merusak tanaman, melindungi kebun dari pencurian biji mente.
Jumad, 
22 juli 2016 Perbaikan pipa air yang rusak Kegiatan ini dilaksanakan bersama beberapa warga dengan jenis kegiatan seperti mengganti bambu aliran air yang lapuk, menambal pipa yang bocor menggunakan binen.
Senin, 
2 agusutus 2016 Bantuan alat tulis, alat permaianan. 
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk simpati terhadap kondisi belajar PAUD yang minim apal tulis dan permainan. Bantuan ini diberikan melalui hasil swadaya mahasiswa KKNP dan diberikan kepada tutor PAUD hati kudus Dike untuk digunakan seperlunya dalam kegiatan belajar.

2. INSIDENTAL INDIVIDU
DESKRIPSI PELAKSANAAN
Kegiatan insidental individu dilaksanakan oleh masing-masing mahasiswa di lokasi KKNP, adapun kegiatan ini merupakan kegiatan harian baik dalam rumah tempat tinggal mahasiswa bersangkutan ataupun di lingkungan masyarakat setempat. Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKNP seperti membantu masyarakat memasarkan hasil komoditas, berkebun, mengambil air untuk kebutuhan rumah , membantu mencuci peralatan dapur, membersihkan rumah dan halaman, memasak, mencari kayu api, memberi makan hewan ternak, membantu mengantarkan makanan ke kebun, membantu membeli keperluan rumah tangga, membantu mengantar warga untuk berobat pada fasilitas kesehatan terdekat, membimbing anak-anak dalam rumah saat mengerjakan tugas sekolah.


32
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Pelaksanaan KKNP oleh Mahasiswa IKIP Muhammadiyah Maumere di Desa Maulo’o merupakan suatu proses eduktif , yang memberi pengalaman kepada mahasiswa untuk dapat mendewasakan diri dan mengabdikan diri secara utuh, bagi masyarakat Desa Maulo’o. Dalam pelaksanaan prorgram KKNP ini, mahasiswa benar-benar dihadapkan dalam suatu persolan mendasar, yakni bagaimana mampu mencari solusi ataupun merencanakan program yang didasari pada pemenuhan kebutuhan masyarakat. 
Ikatan emosional antara mahasiswa dan masyarakat telah tersimpul melalui proses interaktif, dan membangun sinergitas yang baik. Berbagai hambatan tentunya muncul pada awal pelaksanaan program KKNP, dikarenakan berada pada kondisi dan situasi baru, sehingga tingkat partisipasi dan kooperatif masyarakat sangat minim.Begitu banyak hal-hal positif yang didapat oleh mahasiswa, melalui pendekatan sosial kebudayaan, dimana ini menjadi suatu akses dalam menyukseskan berbagai program kegiatan, serta kejadian-kejadian yang patut ditanggulangi secepatnya. 
Mahasiswa KKNP telah menjadi lebih paham akan kondisi mendasar kehidupan keseharian masyarakat, dengan berbagai usaha untuk bertahan hidup di wilayah adat yang penuh dengan pantangan budaya dan tradisi, juga pendapatan keluarga yang cukup minim.
Sebagai insan ilmiah berbagai usaha telah dilakukan, terkhusus memberi motivasi kepada masyarakat untuk sadar akan pentingnya pendidikan sebagai dasar membangun Desa, karena suatu kerinduan untuk membangun , perlu di tunjang dengan Sumber Daya Manusia yang mapan.



33
Kerjasama yang telah dibangun oleh mahasiswa KKNP bersama masyarakat Desa Maulo’o akan terus digalakan, demi terciptanya keberlanjutan program, yang bukan hanya suatu efek uforia ataupun konseptual belaka, namun menjadi harapan kiranya menjawabi kebutuhan masyarakat yang begitu urgen dan kompleks.

B. SARAN
Untuk Mahasiswa
Agar dapat mengaplikasikan ilmu ataupun pengalaman yang telah di peroleh dengan mencontohkan sikap dan sifat yang baik dalam keberadaanya di lingkungan manapun.
Untuk Pemerintahan Desa Dan Masyarakat
- Selalu terjalinnya komunikasi yang baik, agar lebih cepat terselesaikannya suatu masalah lebih dini, serta selalu ditanamkan kerjasama dan partisipasi demi terjawabnya kebutuhan baik  masyarakat ataupun pemerintah Desa
- Berbagai hal baru yang telah dilaksanakan dengan dampak positif kiranya dapat selalu diadopsi dan diterapkan, demi terjalinnya hubungan yang solid dan harmonis antara pemerintah Desa dan masyarakat
Untuk Pemerintah Daerah
Selalu memberikan perhatian khusus pada Desa yang terbelakang dengan potensi adat tradisi yang kental dan infrastruktur yang minim, agar tidak menjadi suatu tolak ukur ketidak mampuan Pemerintah Daerah mengelolah dan menyelenggarakan pemerintahan.
Lembaga Pengabdian Masyarakat IKIP Muhammadiyah  Maumere
- Lebih memperhatikan proses perencanaan program kegiatan KKNP selanjutnya
- Membangun komunikasi dan koordinasi yang lebih baik dengan pihak pemerintah Desa dan kecamatan
- Membuat penjadwalan kegiatan yang terpisah dengan kurun waktu tertentu agar tidak menimbulkan problem yang menghambat mahasiswa dalam mengatur waktu dan menyelesaikan proses dari program yang dimaksud.
- Memberikan pembekalan yang lebih relevan dengan program kegiatan yang akan dilaksanakan
34
DAFTAR PUSTAKA

Pemerintah Desa Maulo’o . 2016. Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) Maulo’o.
Pemerintah Desa Maulo’o.  2016. Profil Desa dan Kelurahan. Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Sikka.
Unit Pelaksana Teknis KKNP . 2016. Buku Panduan Kuliah Kerja Nyata Pendidikan IKIP Muhammadiyah Maumere .


DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 01
SUSUNAN KEPANTIAAN PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN KKNP MAHASISWA IKIP MUHAMMADIYAH MAUMERE TAHUN 2016

Penanggung jawab : Yohanes A. Andale
  Zulkifli
Koordinator Umum : Valentinus Hurint
 Oktavianus Seravin
Sie dokumentasi : Yohanes Rosi Randy
Sie Humas : Frederikus E. Ete
 Anastasia Hale
Sie konsumsi : Maria Putri Suwandi
 Maria Yuvita
Sie usaha dana : Natalia Antonia Ade
 Serni Lina
Koordinator urusan :
1. Urusan Pendidikan : Marselinus Bugu
        Anggota : Yunita Nona Mbejo

2. Urusan Kerohanian : Yohana Mikaela Mbangga
        Anggota : Yuliana Arista

3. Urusan Sosial Kemasyarakatan : Marius Oktavianus Kaja
                     Anggota : Veronika Nona Alesti
                                       Yoseph Elifentus Moa

Maulo’o, 24 Juli 2016
Koordinator Mahasiswa KKNP


Valentinus Hurint
NIM. 2013.02.01.020

Mengetahui,
Dosen Pembimbing KKNP 

VINSENSIUS HERIANTO NDORI,S.Pd